Paragraf Deduktif, Induktif dan Deduktif-induktif
November 25, 2011 Leave a comment
Dalam Posting kali ini saya akan membahas dan memberikan beberapa contoh mengenai kalimat deduktif, induktif dan deduktif-induktif.
nb: kalimat yang saya tebalkan (bold) pada contoh merupakan jawabannya
Paragraf deduktif
Paragraf dengan kalimat utama di awal, kemudian diikuti oleh kalimat penjelas.
Contoh :
Beberapa tips dalam memilih motherboard sebelum membelinya. Jangan pernah mudah percaya kepada para penjual motherboard yang hanya menawarkan 1 produk saja. Artinya bila si penjual hanya menawarkan satu produk dan produk lainnya diabaikan kemungkinan besar motherboard yang ia tawarkan kondisinya tidak bagus. Pilih motherboard yang sudah memakai “full solid capasitor”, karena sudah terbukti durabilitynya lebih bagus daripada yang belum menggunakannya. Carilah merk motherboard yang menawarkan garansi yang panjang dan pelayanan after sales yang memuaskan. Bila anda punya permasalahan dengan uang, pilih motherboard dengan fitur-fitur yang sesuai dengan keuangan anda saat itu.
Paragraf induktif
Kalimat utama terletak di akhir paragraf setelah kalimat-kalimat penjelas.
Contoh :
Jangan pernah mudah percaya kepada para penjual motherboard yang hanya menawarkan 1 produk saja. Artinya bila si penjual hanya menawarkan satu produk dan produk lainnya diabaikan kemungkinan besar motherboard yang ia tawarkan kondisinya tidak bagus. Pilih motherboard yang sudah memakai “full solid capasitor”, karena sudah terbukti durabilitynya lebih bagus daripada yang belum menggunakannya. Carilah merk motherboard yang menawarkan garansi yang panjang dan pelayanan after sales yang memuaskan. Bila anda punya permasalahan dengan uang, pilih motherboard dengan fitur-fitur yang sesuai dengan keuangan anda saat itu. Itulah beberapa tips yang mungkin bisa membantu anda sebelum membeli sebuah motherboard.
Paragraf Deduktif-Induktif
Kalimat Utamanya terdapat pada awal paragraph, dan di akhir paragraf.
Contoh :
Beberapa tips dalam memilih motherboard sebelum membelinya. Jangan pernah mudah percaya kepada para penjual motherboard yang hanya menawarkan 1 produk saja. Artinya bila si penjual hanya menawarkan satu produk dan produk lainnya diabaikan kemungkinan besar motherboard yang ia tawarkan kondisinya tidak bagus. Pilih motherboard yang sudah memakai “full solid capasitor”, karena sudah terbukti durabilitynya lebih bagus daripada yang belum menggunakannya. Carilah merk motherboard yang menawarkan garansi yang panjang dan pelayanan after sales yang memuaskan. Bila anda punya permasalahan dengan uang, pilih motherboard dengan fitur-fitur yang sesuai dengan keuangan anda saat itu. Itulah tips-tips yang mungkin bisa membantu anda sebelum membeli sebuah motherboard.